Hujan deras yang menguyur Kota Jayapura, Papua, sejak Sabtu (22/2/2014) sekitar pukul 18.30 WIT menyebabkan banjir dan longsor di sejumlah kawasan dan 12 orang diduga tertimbun longsor. Di kawasan Dok V Atas, Distrik Jayapura Utara, ada empat rumah yang tertimpa longsor yang menyebabkan sekitar 11 orang tertimbun. Saat ini baru dua orang yang berhasil ditemukan, salah seorang diantaranya meninggal dunia. “Kami masih berupaya menemukan mereka,”. Sementara itu hasil pantauan mengungkapkan sejumlah kawasan seperti pusat kota khususnya di seputaran pusat Kota Jayapura yakni di Jl. Sam Ratulangi dan Jl. Ahmad Yani, air setinggi 1 meter. Akibatnya kendaraan baik roda dua dan empat tidak dapat melintasi kawasan didepan gedung DPRP Papua dan disekitar Kantor Asuransi Jiwa Sraya. “Kami terpaksa berjalan kaki karena motor tidak bisa lewat akibat air mencapai setinggi dada orang dewasa,” aku Marthen yang mengaku tinggal dikawasan Dok IX Kota Jayapura seraya menambahkan motornya terpaksa diparkir dan dititipkan ke rumah temannya di sekitar pelabuhan. Hujan deras yang menguyur kota Jayapura dilaporkan juga menyebabkan satu unit rumah di kawasan Kloofkamp hanyut, namun tidak ada korban jiwa. Hingga berita ini diturunkan air sudah mulai surut sehingga menimbulkan antrean kendaraan di ruas jalan depan Mapolda Papua di Jayapura, khususnya arah keluar menuju kota. Hujan deras deras pada Sabtu (22/2) malam telah menyebabkan banjir yang disusul longsor pada pukul 19.00 Wit di Kota Jayapura Provinsi Papua. Longsor terjadi di 3 lokasi yaitu di Distrik Jayapura Utara, Distrik Abepura, dan Distrik Jayapura Selatan.